Selasa, 10 Maret 2009

China Tolak Demokrasi ala Barat

Selasa, 10 Maret 2009 | 07:56 WIB

BEIJING,SELASA — China tidak akan pernah menerapkan demokrasi multipartai ala Barat. Demikian ditegaskan Ketua Parlemen China Wu Bangguo, Senin (9/3).

Dalam pidatonya di depan Kongres Rakyat Nasional, Wu Bangguo mengatakan, China tidak akan begitu saja meniru sistem politik di negara-negara Barat atau sistem di mana berbagai partai berkuasa secara silih berganti.

"Kita harus mengambil pencapaian dari budaya kita," kata Wu di depan para anggota kongres. "Kita tidak akan pernah meniru sistem di negara-negara Barat atau memberlakukan sistem di mana partai-partai berkuasa secara bergantian," tambahnya.

Para wartawan mengatakan, pernyataan ini sengaja dikemukakan untuk menolak berbagai seruan agar China memberikan kebebasan yang lebih besar kepada rakyat. Wartawan BBC di Beijing mengatakan, dengan demikian China tidak akan memberlakukan demokrasi dalam beberapa tahun ke depan. Sebelumnya, pemimpin-pemimpin China sepertinya membuka peluang.

Dalam wawancara televisi beberapa bulan lalu, Perdana Menteri Wen Jiabao ditanya apakah dia melihat peluang pemilihan umum yang kompetitif di China dalam 25 tahun ke depan? Jawabannya waktu itu adalah, "Sulit bagi saya untuk meramal."

Tetapi sekarang, pejabat yang lebih tinggi kedudukannya di jajaran Partai Komunis sudah memberi jawaban tegas. Tidak akan ada pemilihan umum kompetitif di China untuk selamanya. Paling tidak selama Partai Komunis berkuasa.

Tidak ada komentar: